TULISAN 1

LEMBAR PERSEMBAHAN

 Hari ini adalah hari yang penuh dengan kebahagiaan bagi diriku. Kebahagiaan itu terasa lengkap karena ada orang orang-orang yang sangat ku sayangi dan paling ku cintai di sisiku. Terima kasih yang tak terhingga ku ucapkan untuk Emak yang sangat ku cintai. Emak yang telah mengandung ku selama sembilan bulan, Emak yang telah merawatku dan membesarkanku, mendidikku, memberiku nasehat hingga aku besar, dewasa dan mengenal dunia. Tak lupa ku ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya untuk Ayah tersayang yang tak mengenal lelah berjuangan demi keluargamu, Ayah adalah seorang Ayah yang sejati dan berhati mulia. Emak dan Ayah, kalian adalah segalanya dalam hidupku, impian yang kini telah ku dapat semua karena do’a Emak dan Ayah. Begitu besarnya jasa dan kasih sayang Emak dan Ayah terhadapku. Mimpi  yang selama ini ku impikan telah menjadi nyata tak terlepas dari do’a, cinta dan kasih sayang dari Emak dan Ayah dan apa  yang kini ku persembahkan untuk kalian belum sebanding dengan cinta dan kasih sayang yang Emak dan Ayah berikan padaku. Deritaku adalah pilu kalian, namun kebahagianku adalah surga bagi kalian.

Saat ini aku berdiri gagah mengenakan Toga. Pandanganku tertuju pada kedua orang tuaku. Aku melihat senyum kecil di bibir mereka. Rasa haru, sedih, senang dan bangga terpancar dari raut wajah mereka. Alhamdulillah wa syukurillah ku panjatkan pada-Mu ya Robbi. Engkau maha pengasih, maha penyayang dan maha kaya. Ridho orang tua adalah ridho-Mu ya Allah. Kau telah mendengarkan do’a hambamu, memberi petunjuk jalan yang terang dan mengabulkan permohonan hambamu. Sembah sujudku pada-Mu ya Allah telah kau berikan hamba kekuatan dalam menghadapi segala cobaan, tantangan dan rintangan dalam menghadapi kehidupan yang penuh perjuangan.
Disaat jerih payah telah ku lalui, kini aku telah berhasil menuai hasil yang selama ini ku tanam di tanah yang tandus dan gersang. Namun aku tak menyerah karena aku yakin pada-Mu ya Allah. Aku tak pernah takut karena aku percaya Allah selalu ada di dekatku. Asa yang kun nanti telah hadir. Gelar Ahli Madya Komputer telah ku dapatkan dan ku raih.

Semua ini ku persembahkan untuk Emak dan Ayah. Anak adalah permata hati dari kedua orang tuanya. Jika permata itu memancarkan cahaya, maka akan dapat menyinari dan mengharumkan nama keluarganya.

Bagiku,
“ Hidup begitu mahal harganya namun sangatlah berarti. Maka jaga dan peliharalah             hidupmu untuk tujuan yang mulia “
“ Hidup adalah perjuangan tanpa henti “
“ Hidup untuk cinta dan cita-cita “
By : Fadli Siregar, Amd. Kom